Gagap Dan Sulit Berbicara

Gagap merupakan tidak sempurnanya seseorang dalam hal berbicara, yakni ketidakmampuan seseorang di dalam mengucapkan sebuah kata yang ingin diucapkan pada saat berbicara. Gagap disebabkan oleh dua hal yakni faktor medis berupa genetika dan gangguan pada saraf bicara. Faktor lainnya lebih bersifat psikis. Namun dari beberapa kasus yang penulis temukan, hampir semua para penderita gagap lebih disebabkan oleh faktor psikis. Awalnya mereka tidak gagap, namun karena ada pengalaman tertentu atau situasi tertentu membuat mereka tertekan hingga memunculkan ketidaksempurnaan tersebut.

Uraian di bawah ini diambil dari dua buah kasus yang berbeda. Kendati demikian, keduanya dilatarbelakangi oleh situasi yang sama. Sebutlah “Y”, seorang gadis dengan tingkat pendidikan SMP yang merasa semakin hari ia tidak dapat berbicara secara lancar dan cenderung gagap. Ia sering mengulangi perkataannya dan sulit untuk berbicara secara lancar. Untuk menghilangkan kegagapannya, tak jarang Ia harus berhenti sebentar atau berjeda pada saat berbicara.

Baca juga : Cemas Dan Takut Berlebihan

Menurut “Y”, gagap yang dideritanya datang pada saat dirinya diminta oleh guru di sekolah untuk membaca teks buku di muka kelas dengan suara yang keras agar dapat di dengar oleh teman-teman sekelasnya. Pada saat itulah timbul rasa tidak nyaman dalam dirinya, ia mulai membaca dengan terbata-bata dan kadangkala kata atau kalimat yang ia ucapkan tidak bisa ia utarakan. Akhirnya, ia merasa malu dan sering cemas serta khawatir jika ada pelajaran dimana ia harus membaca dengan keras.

Situasi yang sama terjadi pada “H”, seorang pria dewasa yang sudah menginjak usia empat puluh tahun dan mengalami situasi yang mirip dengan “Y”. Dahulu ketika Ia masih di tingkat pendidikan SMP, timbul rasa ketakutan dalam dirinya jika harus membaca dengan suara lantang di dalam kelas. Hal ini menyebabkan, ketika guru menunjuk dan meminta dirinya membaca buku pelajaran secara lantang maka “H” langsung cemas, bahkan sampai keluar keringat dingin. Pengalaman itu sangat membekas dan masih teringat hingga saat ini. Kegagapan tersebut di rasakan makin menjadi di usianya saat ini, ia pun kemudian datang ke Klinik Hipnoterapi Mantika untuk menghilangkannya dengan teknik Hipnoterapi.

Meskipun para penderita gagap umumnya sulit berbicara dengan lancar, namun yang kami temukan dan ini merupakan sebuah kesimpulan secara umum saja, mereka yang mengalami gagap mampu untuk bernyanyi dengan baik atau dapat berkomunikasi dengan lancar jika menggunakan bahasa lain yang bukan bahasa kesehariannya, misalkan bahasa daerah atau bahasa Inggris. Ada yang mengatakan bahwa kegagapan muncul dikarenakan adanya gangguan dari otak bagian sebelah kiri, yakni bagian otak yang mengatur saraf berbicara. Manakala si penderita berkomunikasi dengan bahasa lain serta bernyanyi, maka sebenarnya mereka sedang mengaktifkan bagian otak kanan yang berisi kreatifitas dan intuisi.

Terlepas bagaimana fungsi otak dalam mengatur saraf berbicara atau kreativitas maka para penderita gagap umumnya disebabkan oleh faktor psikis. Seperti halnya yang dialami “H”, ia merasa bahwa kegagapannya sudah dalam tingkat yang sangat mengganggu dan mencemaskannya, tentu hal ini juga membuat ia kurang menghargai dirinya sendiri. Dalam sesi hipnoterapi yang telah dilakukan, ternyata ditemukan asal muasal kegagapannya yang dialaminya itu, yakni adanya tekanan atau beban hidup yang berat. Sedangkan dalam kasus “Y”, pengalaman masa kecil karena sering dimarahi oleh ayahnya ternyata sangat membekas pada dirinya sehingga membuatnya menjadi mudah panik dan cemas jika diminta untuk melakukan sesuatu hal yang baru, hal inilah yang kemudian berujung pada kondisi sulit bicara atau gagap.

Oleh karena itu, tahapan awal penyembuhan untuk “H” adalah bagaimana mempersuasi dirinya agar bisa berdamai dan memahami situasi yang sedang dialaminya saat ini. Semakin dirinya mampu melepaskan beban yang ada, maka semakin mudah dan nyaman dirnya pada saat berbicara. Sedangkan untuk “Y” berdamai dengan masa lalu dan memahami perilaku si Ayah yang mudah marah adalah sebuah langkah bagus untuk proses penyembuhannya.

Umumnya, setelah para klien memahami latar belakang psikologis yang menyebabkan dirinya menderita gagap serta melakukan beberapa sesi latihan untuk menghilangkannya, jika pun gagap tersebut hadir kembali maka secara perlahan gagap tersebut dapat dikurangi bahkan hilang.

Pusat Hipnoterapi Jakarta